Minggu, 02 Oktober 2016

KRAN BATHTUB








Kran bathtub dibuat untuk mengontrol air yang mengalir keluar. Ada banyak model kran bathtub yang ada di pasaran.
Tetapi fungsi utamanya adalah untuk mengontrol air dari sumber. Artinya membuka dan menghentikan aliran air. Itu yang utama. Lalu perkembangannya, dengan permintaan pasar akan mandi dengan pancuran, kran dimodifikasi lagi dengan menambah pembagi aliran air menuju shower.
Dan yang terakhir, kran mendapat tugas lagi yaitu untuk membagi air dingin dari sumber dan air panas dari water heater. Jadilah seperti kran - kran sekarang ini yang banyak terdapat di bathtub. Kran panas-dingin + shower.

Memang kadang kasihan si kran itu, dari dulu panas-dingin tapi tidak pernah dibawa ke dokter.


Tetapi fungsi utamanya adalah untuk mengontrol air dari sumber. Artinya membuka dan menghentikan aliran air. Itu yang utama.


Kran untuk bathtub biasanya terbagi menjadi 3 kelas berdasarkan penempatannya.

 

PENTING: Untuk pemasangan kran dinding harap lihat halaman ini lebih lanjut. Jarak kran ke bathtub



Sekedar share pengalaman,
Selama berjualan bathtub, saya termasuk jarang yang mendapatkan komplain soal kran. tapi ada satu kali ketika mendapatkan komplain, terpaksa kehilangan 2 kran sekaligus akibat pemasangan tekhnisi lain.
Ketika komplain pertama, kami tidak ke lokasi karena sepakat untuk mengirim kran yang lain sebagai pengganti karena masih masuk hitungan 1 bulan. Kran sebetulnya tidak kami garansi. tapi saat pemasangan, tentu bisa terjadi kesalahan. Jadi kami juga mesti mengerti akan situasi tersebut. Dengan ketentuan satu bulan dari pembelian tentunya.
Saat menerima kran yang bermasalah, kami memeriksa kran tersebut, ternyata drat sok kran ke pipa rusak dan tidak mengikuti alur putaran mur sehingga tidak bisa terkunci saat dipasang. Setelah mengirimkan kran pengganti, kami membiarkan pemilik melakukan sendiri pemasangan karena sudah merasa ada tukang yang bisa memasangnya. Tentu saja bisa, karena hal memasang kran adalah hal mudah bagi tukang.
Tetapi tanpa disangka-sangka, kembali komplain kembali dengan alasan yang sama. Air menetes dan mengucur dari bagian kran yang menempel di dinding.
Waduhh... dan saya periksa, kembali kran yang kirim kedua mengalami kerusakan yang sama. Saya pikir mungkin quality control saya yang mengirimkan keran bermasalah lagi. Tetapi QC kami bersikeras kalau dia tidak akan mengirim kran bermasalah mengingat toh kran juga dicatat bila ada yang rusak. Buat apa bolak-balik kirim kran rusak ? Toh ujungnya tetap kirim kran yang bagus sampai permasalahan beres. Bila mengirim yang bermasalah, tentu akan membuang-buang waktu, biaya, dan kepercayaan user. Itu tidak mungkin. Saya setuju dengan pemikiran ini. "Logis".
Untuk kran selanjutnya, kami mengirim tekhnisi sendiri untuk melihat lokasi pemasangan dan apa kendalanya.
Dan kendalanya ternyata bukan dari kran, tetapi dari pipa yang tidak "center" ( bahasa tekhnisi saya ) yang dimaksud lurus sejajar pas sama tengah atau disebut juga "center" . Maksudnya tidak sejajar lurus kedepan arah pipanya. Sementara kran sudah pasti lurus, dimasukan ke pipa miring lalu tidak pas, dan dipaksa masuk dengan kunci hingga dratnya rusak. seperti memasang baut dalam posisi miring dipaksa.
Masalah utamanya ditemukan, selanjutnya tentu mesti membongkar keramik dan meluruskan pipa tentunya.. tetapi tentu akan merepotkan dan pihak owner tidak mau. Kalau mau dibongkar dan diperbaiki pipa airnya tentu bisa sempurna. Untuk catatan, pemasangan instalasi pipa bukan bagian dari kami, karena itu masuknya ke pekerjaan tukang ledeng. Seperti anda membeli TV, tentu bukan tukan tv yang harus memasang instalasi listriknya dari PLN. anda hanya siapkan sampai ke "colokan" ( stop kontak ).
Bisa tetap dipasang hanya kami tambahkan banyak lem silicon agar air tidak merembes. Masalah terselesaikan dengan hampir sempurna. Maka sejak itu, saya buatkan video cara pemasangan 3d animasi agar bisa dimengerti dengan mudah maksud saya ini di Pemasangan kran bathtub.


Pointnya adalah, pipa harus sejajar. "Please feel free to ask"


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular Posts